Jumlah Hewan Kurban Fantastis, Idul Adha 2025 di Desa Batur Kembali Menjadi Sorotan

Kurban 2025 Batur
Idul Adha tahun 2025

Idul Adha tahun 2025 kembali menjadi momentum yang istimewa. Di desa Batur, Kab. Banjarnegara, Jawa Tengah, perhatian publik tertuju pada tradisi kurban yang tetap terjaga dengan baik. Sebagai bentuk komitmen masyarakat terhadap nilai-nilai keagamaan dan kebersamaan, desa ini kembali menunjukkan konsistensinya dalam menyumbangkan jumlah hewan kurban yang luar biasa. Bahkan, tahun ini mencatat hasil yang lebih fantastis dibanding sebelumnya.

Melansir dari Tribun Jatim, menyembelih hewan kurban tahun ini adalah 720 ekor, yang terdiri dari 197 ekor sapi serta 523 ekor kambing dan domba. Dengan jumlah tersebut, Desa Batur menjadi salah satu wilayah dengan pelaksanaan kurban terbanyak pada tingkat desa.

Tak hanya dari sisi jumlah, tradisi kurban pada Desa Batur juga memiliki makna yang lebih dalam. Bukan sekadar seremoni tahunan, hal ini merupakan wujud dari kekompakan, gotong royong, dan semangat berbagi antarwarga.

Ahmad Fauzi, Kades Batur, menuturkan bahwa jumlah hewan kurban secara keseluruhan memang meningkat. Namun demikian, jika melihat dari jenis hewannya, terdapat penurunan pada jumlah sapi, sedangkan kambing dan domba mengalami peningkatan tahun ini.

Pelaksanaan Kurban

Untuk mendukung pelaksanaan kurban ini, Desa Batur memiliki mekanisme iuran yang unik dan inklusif. Warga melakukan Iuran per keluarga, dimana setiap keluarga menyisihkan sebagian penghasilannya sesuai dengan jenis pekerjaan masing-masing. Bagi warga yang bekerja sebagai pegawai atau karyawan, mereka menyisihkan setiap bulan. Untuk para petani, menyisihan sebagian uangnya setelah panen. Sedangkan para pedagang mengumpulkan iuran setiap lima hari sekali sesuai hari pasaran, dan sebagian warga lainnya memilih menggunakan sistem tabungan harian.

Menjelang Idul Adha, menyerahkan dana yang sudah terkumpul kepada panitia masing-masing sektor pekerjaan dan diakumulasi secara keseluruhan.

Dengan pendekatan seperti ini, sistem iuran terbukti efektif dan adaptif, memberikan ruang partisipasi bagi seluruh warga tanpa memberatkan. Tak heran, tingkat partisipasi kurban Desa Batur terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.

Salah satu contoh nyata peningkatan itu terlihat pada wilayah Krajan. Berdasarkan data dari panitia, tahun lalu jumlah hewan kurban pada wilayah ini mencapai 74 ekor sapi dan 293 ekor kambing dan domba. Sedangkan tahun ini, angka tersebut melonjak menjadi 78 ekor sapi dan 353 ekor kambing dan domba.

Peningkatan ini tidak hanya menunjukkan tingginya antusiasme warga, tetapi juga mencerminkan keberhasilan sistem iuran yang terstruktur dan partisipatif. Tradisi yang telah berlangsung secara turun-temurun ini menjadi bukti nyata bahwa semangat gotong royong dan keberagaman profesi dapat bersinergi untuk kebaikan bersama.